Bogor - Bencana banjir yang sempat melanda di sejumlah kota, tampaknya menjadi berkah tersendiri bagi Kanzen. Di saat bebek lain mati terkena air, Ultima dengan ringannya melintas banjir.
Ini berkat rancang bangun pengapian yang benar-benar anti air. Tentunya air tidak memenuhi seluruh badan motor, pihak PT. Inti Kanzen Motor (IKM) selaku Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) berani mengklaim masih bisa jalan melintasi air ketinggian setengah roda.
Kanzen Taurus Ultima, kini lebih modis dengan hadirnya varian Supermoto. Sengaja dirancang lebih tinggi dari bebek biasa, dengan kemampuan redaman roda belakang yang lebih baik. Setang yang lebih tinggi, sepatbor semi trail, memungkinkan bebek ini melintasi jalanan Indonesia yang belum sepenuhnya beraspal. Diferensiasi produk yang sama sekali tidak disentuh oleh ATPM sepeda motor merek Jepang.
“Segmen kita kebanyakan memang daerah pinggiran kota. Dimana, jalanan masih belum sebagus di kota. Bahkan ada konsumen tetap kami memakai produk Kanzen Ultima untuk kendaraan operasional di perkebunan,” ujar Yulius Aditya Yosha, PIC Kanzen Bogor.
Fitur menarik lainnya seperti tangki ganda, yang berada di depan dan belakang. “Isi bensin di depan supaya lebih mudah dan berkapasitas ganda, sehingga tak sering isi bensin,” jelas dia. Untuk kapasitas tanki bisa mencapai 7 liter.
Juga didukung fitur, Passing Lamp, lampu komunikasi dan penerangan darurat. Stop Engine, tombol untuk menghidupkan dan mematikan mesin, sehingga lebih memudahkan dan lebih aman.
Meski hanya dibekali mesin 4 tak 120 cc, dukungan pengereman menjadi salah satu perhatian produsen. Kanzen memasang rem cakram ganda sehingga pengereman lebih pakem dan penampilan lebih sporty.
Posisi mesin memang lebih tinggi, lebih bertenaga dan ramah lingkungan juga bisa melintasi segala medan. Ditunjang posisi knalpot trail tinggi, jadi aman untuk melibas jalanan kala banjir.
Main dealer Kanzen Bogor, berada di Ruko Taman Yasmin No.116, atau telepon di 0251 7130700. Kanzen Taurus Ultima Supermoto dibanderol pada kisaran Rp14 juta.
nSuut Amdani
Tidak ada komentar:
Posting Komentar